Mayat Faishal Sharif tergeletak di sisi jalan
KIBLAT.NET, Sanaa – Sejumlah orang tak dikenal, Selasa siang (23/12),
mengeksekusi salah satu komandan lapangan Syiah Houts, Faishal Sharif,
di ibukota Sanaa. Pembunuhan itu dilakukan beberapa jam setelah serangan
bom beruntun di salah satu rumah tokoh pendukung Syiah Houtsi di
ibukota.
Kantor berita Al-Arabiya melaporkan dari sumbernya Faishal Sharif tewas ditembak orang tak dikenal di pusat Sanaa. Pelaku segera melarikan diri sesaat setelah mengeksekusi.
Portal berita al-tagheer.com menambahkan, para penyerang menggunakan sepeda motor. Mereka yang diperkirakan berjumlah dua orang memberondong Faishal Sharif hingga tewas kemudian melarikan diri.
Dari gambar yang diposting al-tagheer.com, terlihat mayat Sharif tergeletak di sisi jalan. Banyak orang berkerumun melihat mayat komandan senior Syiah Houtsi itu. Tampaknya ia tewas akibat sejumlah tembakan peluru di kepala.
Beberapa saat kemudian, gerakan Anshar Al-Shariah mengumumkan bertanggung jawab atas pembunuhan itu. Dalam akun resmi Twitter, gerakan yang berafiliasi dengan Al-Qaidah itu mengatakan bahwa pejuangnya mengeksekusi Sharif di lingkungan Dari di Sanaa. Operasi dilakukan setelah pejuang mengawasi pergerakan Sharif.
Pembunuhan komandan ini terjadi beberapa jam setelah rentetan bom yang mengguncang Sanaa. Bom-bom yang diletakkan di tong sampah itu menargetkan rumah Abdullah Ibrahim Al-Wazir, pimpinan redaksi majalah Al-Balagh, pendukung Syiah Houtsi
Bom-bom tersebut meledak di sekitar rumah Abdullah Ibrahim Al-Wazir, yang dikenal pendukung Syiah Houtsi. Kelima bom itu meledak bergantian dalam hitungan menit.
Sumber: Al-Arabiya, al-tagheer.com
Penulis: Hunef
Kantor berita Al-Arabiya melaporkan dari sumbernya Faishal Sharif tewas ditembak orang tak dikenal di pusat Sanaa. Pelaku segera melarikan diri sesaat setelah mengeksekusi.
Portal berita al-tagheer.com menambahkan, para penyerang menggunakan sepeda motor. Mereka yang diperkirakan berjumlah dua orang memberondong Faishal Sharif hingga tewas kemudian melarikan diri.
Dari gambar yang diposting al-tagheer.com, terlihat mayat Sharif tergeletak di sisi jalan. Banyak orang berkerumun melihat mayat komandan senior Syiah Houtsi itu. Tampaknya ia tewas akibat sejumlah tembakan peluru di kepala.
Beberapa saat kemudian, gerakan Anshar Al-Shariah mengumumkan bertanggung jawab atas pembunuhan itu. Dalam akun resmi Twitter, gerakan yang berafiliasi dengan Al-Qaidah itu mengatakan bahwa pejuangnya mengeksekusi Sharif di lingkungan Dari di Sanaa. Operasi dilakukan setelah pejuang mengawasi pergerakan Sharif.
Pembunuhan komandan ini terjadi beberapa jam setelah rentetan bom yang mengguncang Sanaa. Bom-bom yang diletakkan di tong sampah itu menargetkan rumah Abdullah Ibrahim Al-Wazir, pimpinan redaksi majalah Al-Balagh, pendukung Syiah Houtsi
Bom-bom tersebut meledak di sekitar rumah Abdullah Ibrahim Al-Wazir, yang dikenal pendukung Syiah Houtsi. Kelima bom itu meledak bergantian dalam hitungan menit.
Sumber: Al-Arabiya, al-tagheer.com
Penulis: Hunef
No comments:
Post a Comment