Biarkan si pengecut pergi…
nanti kan datang seribu penganti lagi
perjuangan ini penuh ranjau duri
hanya bagi Si tabah dan berani.
Sengsara duka meniti juang jalan kami.
bukan dunia yang kami ingin di raih
Putus lengan berpaut siku
putus siku bergayut bahu
maut tidak kami ambil tahu,
dalam mencari redha Yang Satu.
Ini madah Si berjuang keAdilan
Coretan Ikhlas -- Hokage Kazakage Ranger Puteh --
No comments:
Post a Comment